JR.2 EFEKTUASI (effectuation)

 

JR.2 Efektuasi (Effectuation)

Efektuasi adalah sebuah ide dengan keinginan untuk mencapai tujuan(a sense of purpose) sebuah dorongan untuk memperbaiki keadaan dunia dan kehidupan dengan memungkinkan penciptaan perusahaan,produk,market,jasa dan ide-ide baru inovatif yang merupakan seperangkat prinsip-prinsip pengambilan keputusan yang dilakukan oleh seorang entrepreneur dalam menghadapi situasi tidak pasti,yang menggambarkan pengambilan keputusan berdasrkan pada prediksi kausalitas (causality) sehingga Efektuasi menjadi penting karena efektuasi merupakan logika yang dapat digunakan baik para entrepreneur pemula maupun yang sudah berpengalaman dalam memulai setiap bisnis yang sangat sulit diprediksi untuk mengurangi biaya kegagala dari seorang entrepreneur,karena menjadi intrepreneur bukanlah Genetik / ciri-ciri kepribadian tertentu atau keturunan,layaknya prilaku yang suka mencari resiko/misi yang unik tetapi entrepreneur dapat dipelajari dengqn efektuasi serta dapat diajarkan dan ditularkan kepada orang lain.

Dalam bahasanya antara Causation vs.Effectuation terdapat perbedaan yang terletak pada fokusnya dimana Causation berfokus pada pencapaian tujuan yang diinginkan melalui seperangkat kekayaan /cara tertentu yang diberikan,berusaha mencari dan memilih taktik yang berdasarkan pada teori managemen yang paling baik,dengan berfikir secara kasual dan mempercayai “jika saya bisa memprediksi masa depan,saya dapat mengendalikanya” sedang Effectuation fokusnya terletak pada penggunaan seperangkat kekayaan /cara yang berkembang untuk mencari sasaran-sasaran baru yang berbeda,yang membangkitkan proses kreatif dan taktik transformatif,yang berfikir secara efektual percayai “jika saya bisa mengendalikan masa depan,saya tidak perlu memprediksi hal itu” pemikiran yang sungguh bertolak belakang.

Pridikctive vs.Effectual logik

Perbedaan focus yang sangat menonjol antar logika prediktif dan logika efektual juga terletak pada fokusnya dimana:Logika prediktif berfokus pada pemanfaatan penetapan kolerasi antara penyebab dan efek dalam rangka membuat peluang investasi yang diharapkan bisa memaksimalkan keuntungan dimasa mendatang.sedangkan Logika Efektual berfokus pada sumberdaya Intangible (yang tidak terwujud)penciptaan bersama dari nilai (value) dan relationship( relasi).

Efektual mempunyai 5 prinsip yaitu:

a.Bird in han principle

(belive in yourself,you can do it) dimana prinsip ini mengacu pada diri sendiri yang berdasarkan

apa yang bisa anda andalkan dengan siapa dirimu,apa yang anda ketahui dan siapa yang anda

kenal untuk memulai dengan harta/cara (means)yg anda miliki serta berfikir jangan menunggu

peluang yang sempurna untuk melakukan tindakan segera.

b.Affordable loss principle (perinsip kerugian terjangkau)

menghitung NPV (Net Present value) merupakan cara yng sangat umum dilakukan untuk keputusan

insventasi (memulai sebuah usaha ),tapi karena masa depan sangat tidak pasti, NPV diragukan

sebagai solusi yang tepat untuk membuat keputusan diberbagai situasi,karenanya berhati-hatilah

menggunaka NPV dalam penggunaanya untuk situasi Entrepreneurial.saat ini seorang entrepreneur

memulai investasi lebih cenderung berfikir dengan menggunakan pendekatan kerugian yang dapat

ditanggung daripada NPV ,yang mempunyai 2 langkah:

*bertanya sejauh mana anda benar-benar memulai bisnis dengan memegang kunci kreatif secara

inovatif agar ide-ide anda bisa diterima pasar dengan menggunakan sarana yang tersedia namun

kurangi dan gunakan seefesien mungkin sesuai kebutuhan untuk memulai usaha,

*Bertanya apa yang anda benar-benar dapat dan siap kehilangan saat memulai bisnis ,mengetahui

apa yang akan ditanggung jika rugi dengan memperhitungkan sumber dayya yang dimiliki /aset

yang dipunyai (waktu,tabungan,rumah,rek,cart kredit,penggunaan dr keluarga /teman dll)

c.Lemonade principle

Kejutan selalu terjadi,pemahaman efektuator tentang”Dunia dimasa depan sepenuhnya berbeda

dengan saat ini” akan bisa memanfaatkan bahkan akan lebih baik,setiap situasi baru menciptakan

kemungkinan-kemungkinan baru yang akan mengarah pada sesuatu yang inovatif dan lebih baik

dari sebelumnya.Entrepreneur mengubah halangan menjadi sebuah peluang dan hal yang tak

terduga melalui INOVASI

d.Crazy-Quilt principle ( prinsip selimut gila)

Berinteraksi dengan orang yang saya kenal dan membuat komitmen,bentuk partnership dengan

orang lain dan organisasi akan membuat komitmen nyata untuk bersama-sama menciptakan masa

depan -produk,bisnis,market -dengan anda.analisis pesaing dan rencana strategik tidak perlu

dikhawatirkan berlebihan,Entrepreneur yang ahli membangun partnership dengan memilih sendiri

para stakeholder.Cari dan dapatkan komitmen pihak lain,komitmen adalah kunci dari

EFEKTUASI.

e.Pilot-in-the-plane principle

Terdapat 2 perbedaan antara kontrol vs.prediksi

Anda adalah pilot yang mengendalikan karier anda sendiri,sebagaimana pesawat yang jatuh

penyebabnya bisa dicegah karena tindakan manusia ketimbang teknis atau faktor cuaca,akar dari

pandangan efektual adalah keyakinan bahwa masa

depan tidak ditemukan begitu saja/bisa diprediksi,melainkan harus dibuat ,berfokus pada aktivitas

yang dapat dikendalikan,entrepreneur sukses tahu bahwa tindakan mereka akan menghasilkan

sesuatu yang diinginkan,dengan anda bertindak atas situasi yang nampak beresiko untuk

mengurangi resiko tersebut,karena lingkungan manusia tidaklah statis,membuat analisis yang

dilakukan menjadi tidak bisa diandalkan karena masa depan adalah tidak pasti,sehingga mustahil

untuk memprediksi peluang kita untuk sukses dengan secara pasti.